Puskesmas Kadur – Pada era 1990,
penyakit menular seperti ISPA, Diare dan TBC merupakan penyakit terbanyak dalam
pelayanan kesehatan. Namun, perubahan gaya hidup masyarakat menjadi penyebab
terjadinya pergeseran pola penyakit (transisi epidemiologi). Tahun 2015,
Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, janntung koroner, kanker dan diabetes
justru menjadi daftar puncak penyakit terbanyak. Berlatarbelakang inilah
Kementerian Kesehatan RI secara khusus mendorong masyarakat untuk menjaga
kesehatan melalui satu program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Inilah pertemuan yang digelar
pagi tadi di Aula Puskesmas Kadur. Sebagai penggerak Germas, Program Promosi
Kesehatan (Promkes) menggelar Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS) yang dihadiri oleh jajaran lintas sektoral yang tergabung dalam Satgas
Peka Mata, Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Puskesmas (FKMPP) dan sejumlah
elemen masyarakat lainnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala
Puskesmas Kadur Sri Wahyuni, SKM., MM dan Kapolsek Kadur AKP Junairi Tirto
membuka acara sosialiasi dan memberikan sedikit masukan tetang Germas. Dalam
ulasan materi yang disampaikan oleh PJ. Promkes Puskesmas Kadur Dadang
Dermawan, S.Kep.,Ns Germas, diantaranya pergeseran pola penyakit (transisi
epidemiologi) dari rentan waktu 1990 sampai 2015. Dijelaskan juga bahwa salah
satu penyebab meningkatnya penyakit tidak menular adalah merokok, jarang
aktifitas fisik, pola makan tidak sehat, alkohol dan lain-lain.
Dalam materi juga disebutkan, ada
7 bentuk kegiatan Germas dan 3 bentuk kegiatan sudah dilakukan ketika acara
tadi, diantaranya;
1. Melakukan
aktifitas fisik
2. Mengkonsumsi
sayur dan buah-buahan
3. Memeriksa
kesehatan kesehatan secara rutin
4. Tidak
merokok
5. Membersihkan
lingkungan
6. Menggunakan
jamban sehat
7. Tidak
mengkonsumsi alkohol
Secara nasional Germas berfokus
pada 3 kegiatan utama, yaitu Melakukan aktifitas fisik 30 menit per hari,
Mengkonsumsi sayur dan buah-buahan dan Memeriksa kesehatan kesehatan secara
rutin. Germas merupakan tidakan sistematis terencana yang dilakukan secara
bersama sama oleh seluruh komponen masyarakat dengan kesadaran, kemauan dan
kemampuan berprilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.